Quote novel Lumpur : Jika kamu tahu...

Posted on Senin, 23 Januari 2012 by Unknown


Dikejar deadline resensi novel lumur dari fenomena. Padahal hasrat untuk membaca sedang dalam level terendah. Setengah buku saja belum.., padahal tebalnya 470 lebih halaman. Awalnya biasa..., membaca dengan semangat setengah-setengah.., kemudian lumayan semangat. Lalu saat tiba dihalaman 66, tiba-tiba mata tertarik pada sederetan kalimat yang tertata rapi seperti syair. Menarik sekali. 

          "Jika kamu tahu sekolah adalah sepetak tanah yang bisa membuatmu menjadi hamparan bumi yang hijau.  Jika kamu tahu sekolah adalah sedayung selat yang bisa membuatmu menjadi bentangan samudera biru.  Jika kamu tahu sekolah adalah segunduk bukit yang bisa membuatmu  menjadi gunung yang menjulang tinggi. Jika kamu tahu sekolah adalah sekubus ruangan yang bisa membuat hari depanmu menjadi kota-kota yang indah, menjadi menara-menara yang tak terjangkau, menjadi jembatan-jembatan gantung melintasi karang dan ombak, lalu menjadi surga." 

Sekolah hanyalah bagian kecil dari hidup yang akan berpengaruh besar dalam hidup dan masa depan kita. Bagian kecil yang bisa membuat sesuatu keajaiban dan hal luar bisa. Jadi bersungguh-sungguh dan nikmatilah hal kecil itu. :) 

Baca Lanjutannya »»

Mural

Posted on Sabtu, 14 Januari 2012 by Unknown

Ketika kalian berkeliling jogja, kalian akan melihat gambar atau lukisan dengan warna cerah dan kadang berupa kritik sosial, yang medianya bukanlah kertas tetapi tembok, dinding, pintu toko, dll. Well yang baru saja kalian lihat adalah mural. Yup.., Mural adalah cara menggambar atau melukis di atas media dinding, tembok atau permukaan luas yang bersifat permanen lainnya (wikipedia). Berbeda dengan grafiti yang lebih menekankan ada tulisan dan isi tulisan tersebut. Jadi gampangnya grafiti lebih pada huruf dan tulisan, maka mural lebih luas karena berupa gambar dan lukisan. 
Senang rasanya melihat masyarakat jogja mengapresiasi mural sebagai sebuah seni. Saya tidak tahu apa2 soal seni, dan bukan orang seni. Tapi saya suka melihat mural atau grafiti. It's just beautiful. Dari pada tembok2 dicoret2 dengan tulisan2 tidak jelas yang mungkin dibuat oleh geng atau apalah saya tidak tau, mural justru membuat tembok2 itu menjadi lebih indah. Yang lebih menyenangkan lagi adalah pemerintah daerah pun mengapresiasi seni mural. Hem coba jalan2 ke jembatan layang janti, sekitaran malioboro, jembatan layang dekat stasiun tugu, bahkan di UNY, kalian dapat melihat mural baik yang dilakukan secara pribadi (sembunyi2 mungkin, i don't know) ataupun atas permintaan atau dukungan pihak terkait (yang punya tempat). Mungkin jogja bisa menjadi pusat seni mural di Indonesia ? Bayangkan kalian bisa melihat lukisan warna-warni di tembok2 kota jogjakarta, atau sebuah wilayah atau desa yang dapat menjadi ruang pameran seni mural. Waw pasti menarik sekali. Haha yeah that just my imagination.



Baca Lanjutannya »»